KABAR TERBARU Angely Emitasari Kades Cantik di Lamongan, Buat Gebrakan untuk Warga & Turun Langsung


Lamongan_koran patroli.com. Kades cantik di Lamongan, Angely Emitasari mulai menunjukkan gebrakan baru untuk warganya.
Bahkan, mantan pedangdut yang kini jadi Kepala Desa Kedungkumpul itu turun langsung untuk mengatur warganya.

Seperti diketahui, Angely Emitasari sempat menjadi sorotan setelah memenangi pilkades di Desa Kedungkempul, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Dia dilantik bersama 269 kepala desa lain yang memenangi pilkades, Kamis (7/11/2019).
Angely Emitasari yang mempunyai nama panggung Angel Emitasari menjadi perhatian banyak undangan, termasuk para kades.

Angely Emitasari juga pernah diundang di acara "Hotman Paris Show" episode Rabu (20/11/2019).
Cukup lama tak terdengar kabarnya, kini Angely Emitasari jadi sorotan lagi setelah menunjukkan gebrakan barunya untuk Desa Kedungkempul.

Berikut kabar terbaru Angely Emitasari kades cantik di Lamongan:

1. Kades cantik Angely Emitasari membuat gebrakan di desanya yakni membuat pengurusan KTP elektronik, Kartu Keluarga dan Kartu Identitas Anak (KIA) secara massal di desanya.
Antusiasme masyaarakat begitu tinggi ketika Angely membuka layanan pengurusan surat kependudukan secara massal di balai desa.
Bahkan, pengurusan data kependudukan yang berlangsung di Balai Desa Kedungkumpul ini nyaris ricuh karena ratusan warga berdesakan dan saling dorong berebut nomor urut.
Beruntung, aksi saling dorong dan berdesakan ini tak berlangsung lama.

2. Datangkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Menurut Angely, ia sengaja mendatangkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lamongan ke desanya untuk memberikan kemudahan pelayanan pada masyarakatnya.
Sukorame adalah wilayah Lamongan yang paling ujung barat berbatasan dengan Kecamatan Kedungadem Bojonegoro.
Jarak yang jauh dari pusat kota Lamongan, membuat warga banyak yang tak tertib administrasi kependudukan.
"Kita datangkan Dispendukcapil Lamongan ke Balai Desa Kedungkumpul mengingat banyak warga yang tidak tertib administrasi kependudukan karena jauhnya jarak Desa Kedungkumpul dengan Kabupaten," 

3. Turun menemui warga
Lantaran begitu banyaknya warga yang mengurus data kependudukan, Angely bahkan sempat turun menemui warganya meminta warganya untuk bersabar dan menunggu antrian.
Antrian warga didominasi oleh kaum hawa itupun bisa normal dan tak berebut setelah Angely angkat bicara.
" Ibu ibu, mari, silahkan duduk dulu, sambil nunggu antrian," kata Angely.
Melihat kenyataan begitu tingginya animo masyarakat Desa Kedungkumpul untuk mendapatkan materiil administari kependudukan, Angely berencana untuk mendatangkan kembali petugas dari Dispendukcapil Lamongan ke desanya.
"Ya kami datangkan lagi agar lebih banyak warga yang bisa terlayani dan membantu warga untuk mempermudah pengurusan syarat-syarat administrasi," ungkapnya.

4. Akan datangkan dinas dan instansi lain
Ia juga berencana untuk mendatangkan beberapa dinas atau instansi lain yang berkaitan langsung dengan masyarakat.
Ia bangga, karena masyarakatnya muncul kesadaran untuk memiliki bukti fusik administrai kependudukan.

"Alhamdulillah warga saya sadar akan arti pentingnya administrasi kependudukan," katanya.
Ia berharap nanti bisa kembali mendatangkan petugas yang berhubungan langsung dengan pelayanan pada masyarakat.

Untuk mendatangkan kembali, Angely mengaku tidak perlu lama - lama lagi.
" Secepat mengkin kita hadirkan kembali. Dan sudah kita musyawarahkan di internal perangkat desa," katanya.

5. Pengakuan warga
Salah satu warga Desa Kedungkumpul Juwita Sari mengaku sangat terbantu dengan layanan jemput bola dari Dispendukcapil Lamongan ini.
Pasalnya, jika tidak memanfaatkan kesempatan ini, Juwita mengaku untuk mengurus surat-surat dokumen kependudukan ke kota jaraknya cukup jauh.

Cukup beralasan bagi Juwita, karena jarak Sukorame dengan pusat pemerintahan sangat jauh, sejauh 65 kilomater.
"Alhamdulillah bu kades mendatangkan petugas," kata Juwita.

Kades Cantik di Lamongan Ternyata Taat Pajak
Diberitakan sebelumnya, Angely Emitasari sempat jadi pusat perhatian saat datang ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP).
Kades cantik yang dikenal loyal beramal dengan berbagai cara, seperti memberangkatkan umrah sanak kerabat dan warganya hampir setiap tahun itu ternyata juga gadis yang taat pajak.
Berseragam lengkap sebagai abdi negara, Angely datang sendiri ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama di Jalan Sunan Giri Lamongan, Senin (16/12/2019).

"Mau bayar pajak, sekaligus klarifikasi," kata Angely saat ditemui Surya.co.id, Senin (16/12/2019).
Ia langsung menuju tempat persediaan blanko di lantai bawah dan menuju ke lantai atas.
"Kan waktunya laporan pajak penghasilan," kata Angely.
Pajak yang akan dibayarkan adalah pajak penghasilan pribadi, pendapatannya dari panggung ke panggung saat bernyanyi.

Yang jelas bukan penghasilan dari sebuah perseroan berupa PT maupun CV. Ia memastikan tidak punya usaha lain seperti, CV atau PT.
"Ya pajak penghasilan dari menyanyi," katanya.
Saat didesak berapa nilai penghasilan yang hendak dibayarkan? Angely enggan menyebutkan nominalnya.
Apa yang dilakukannya yakni membayar pajak, adalah bentuk ketaatannya sebagai warga negara.
"Taat pajak lah, masak saya memimpin rakyat tidak taat pajak," katanya.
Pajak yang hendak dibayarkan adalah pajak penghasilan kurun waktu 2019. Jumlahnya?
"Ada deh," kata wanita berparas menarik dan juga masih lajang ini.

Ia membayar pajak, kata Angely, minimal bisa sebagai contoh pada masyarakat yang dipimpinnya.
Masyarakat akat berbuat baik dan benar, manakala pemimpinnya memberi contoh.
"Seperti membayar pajak," katanya.

Apalagi pajak ini juga akan kembali kepada masyarakat melalui wujud pembangunan disegala bidang.
Ia mengaku sama sekali tidak keberatan untuk membayar pajak, karena itu merupakan suatu kewajiban.

No comments

Powered by Blogger.