Bentrok Antar 2 Desa di Luwu Utara Gunakan Senjata Api Rakitan
Sulawesi_koran patroli.com. Bentrokan
antar warga di dua desa, di Luwu Utara, Sulawesi Selatan
(Sulsel), kembali pecah. Bentrokan yang terjadi di bawah jembatan
Bone Bone tersebut menggunakan senjata api rakitan (papporo).
Bentrokan terjadi pada Jumat (12/6/2020) Sekitar Pukul 17.50 WITa. Saat bentrok terdengar letusan Senjata Api rakitan (Papporo) sebanyak 4 kali dari arah Bamba, Kelurahan Bone - Bone, Kec. Bone Bone dan kemudian di balas oleh Pemuda dari Dusun Kopi- Kopi, Desa Banyu Urip.
Akibat bentrok dengan senjata api rakitan, sebuah mobil, Avanza warna putih DP 1354 HF, yang melintas dilokasi rusak. Mobil yang dikendarai oleh Lafia (25), mengalami lubang pada pintu depan sebelah kiri dan sandaran kepala pada kursi depan.
Bentrokan terjadi pada Jumat (12/6/2020) Sekitar Pukul 17.50 WITa. Saat bentrok terdengar letusan Senjata Api rakitan (Papporo) sebanyak 4 kali dari arah Bamba, Kelurahan Bone - Bone, Kec. Bone Bone dan kemudian di balas oleh Pemuda dari Dusun Kopi- Kopi, Desa Banyu Urip.
Akibat bentrok dengan senjata api rakitan, sebuah mobil, Avanza warna putih DP 1354 HF, yang melintas dilokasi rusak. Mobil yang dikendarai oleh Lafia (25), mengalami lubang pada pintu depan sebelah kiri dan sandaran kepala pada kursi depan.
Diduga, kerusakan diakibatkan
peluru papporo yang nyasar. Beruntung peluru tersebut tak mengenai pengemudi.
Kapolsek Bone Bone Harold Kalori, membenarkan adanya insiden tersebut.
"Personil kepolisian langsung berupaya membubarkan bentrokan tersebut, dan mengarahkan korban agar secepatnya melaporkan kejadian penembakan tersebut, hingga mengenai mobilnya," ucap Kapolsek Bone Bone, Harold Kaloari.
"Personil kepolisian langsung berupaya membubarkan bentrokan tersebut, dan mengarahkan korban agar secepatnya melaporkan kejadian penembakan tersebut, hingga mengenai mobilnya," ucap Kapolsek Bone Bone, Harold Kaloari.
No comments