DLH Diduga Lalai, Penebangan Pohon di Tengah Kota Telan Korban Pengendara Motor
Nganjuk,koranpatroli.com— Kegiatan penebangan pohon di tengah Kota Nganjuk kembali menyita perhatian publik setelah dua pengendara motor menjadi korban dalam insiden pada Selasa, 25 September 2025. Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB di depan Lapas Kelas IIB Nganjuk.
Menurut keterangan KS, rekan korban, kedua pengendara bernama Agung dan Agus saat itu tengah berboncengan melintas di lokasi tanpa mengetahui bahwa sedang berlangsung proses penebangan pohon oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Minimnya tanda peringatan serta tidak adanya petugas pengatur lalu lintas di sekitar area diduga menjadi pemicu kecelakaan.
“Korban tidak tahu kalau ada penebangan. Waktu mereka lewat, tiba-tiba ranting besar jatuh dan mengenai mereka,” ujar KS.
Akibat kejadian tersebut, Agung dan Agus mengalami luka dan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Warga sekitar menyebut bahwa proses penebangan terlihat dilakukan tanpa pengamanan yang memadai, termasuk tanpa penutupan jalan sementara atau pemasangan rambu-rambu keselamatan.
Insiden ini memunculkan dugaan kelalaian oleh DLH, terlebih lokasi penebangan berada di area lalu lintas padat yang setiap hari ramai dilalui masyarakat.
Hingga berita ini diturunkan, pihak DLH Kabupaten Nganjuk belum memberikan keterangan resmi terkait prosedur pelaksanaan penebangan pohon maupun langkah penanganan pascakejadian.
Warga berharap kejadian serupa tidak terulang dan pemerintah daerah dapat meningkatkan standar keselamatan kerja, terutama pada kegiatan yang berada di ruang publik dengan risiko tinggi. (team)
Editor : Ester Mardiana. p

No comments