MENANGKAL BERITA HOAX

Patroli Ngawi. 25 september 2019, Bertempat di Aula Polres Ngawi PARAMA SATWIKA Acara Sarasehan yang mempunyai Tema "Profesionalisme Ormas dan Wartawan dalam menangkal berita Hoax dan penegakan Hukumnya" di fasilitasi Oleh Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik ( Kesbangpol) Ngawi di hadiri Pranatal Hutajulu Kapolres Ngawi, Moch. Shodiq Triwidianto Sekda Ngawi, Yoni Wasono Kepala Kesbangpol, Sulistyo Utomo dari Kejaksaan Negeri Ngawi Organisasi Masyarakat, Wartawan, PEPABRI, Purna Polri, Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia ( PPDI) dan Tokoh Masyarakat.

Yoni Wasono Kepala Kesbangpol mengatakan dalam laporan Pembukaan Sarasehan "Sarasehan dihadiri 200 Orang baik Organisasi Masyarakat, Wartawan serta Tokoh Masyarakat mengambil Dana dari APBD Tahun 2019 dengan maksud membangun Rekan Ormas dan Wartawan agar Masyarakat mendapat berita yang benar, berita bohong ( Hoax) dapat merusak kondisi suatu Daerah dan Masyarakat perlu memahami antara berita Hoax dan berita Fakta. Dan kami mengambil Narasumber dari Polres Ngawi Pranatal Hutajulu Kapolres Ngawi dan dari Kejaksaan Negeri Sulistyo Utomo.

Inti yang benar berita dari Wartawan merupakan penyegaran karena bisa sharing dengan Pemerintah dengan memuat berita yang benar tentang perkembangan Pembangunan RPJMD memiliki 3 Kebijakan diantaranya menurunkan kemiskinan, karena jumlah Masyarakat miskin di Kabupaten Ngawi menyentuh angka 14,91%, meningkatkan Pelayanan dasar yaitu Pelayanan Pendidikan dan Kesehatan serta meningkatkan Pembangunan Ekonomi lewat IKM dan UKM agar Kabupaten Ngawi terwujud pertumbuhan Ekonomi yaitu Stasiun Kereta Api yang ada di Kecamatan Paron di ubah menjadi Stasiun Ngawi, karena masih ada 2 Stasiun KA yang ada di Wilayah barat yaitu Kedunggalar dan Walikukun, Ngawi bersikeras merubah wajah Kota mulai dari pembuatan Tugu Kartonyono dan pot bunga dengan bunga warna warni di pandang Mata agar menarik Ujar Moch. Shodiq Triwidianto Sekda Ngawi dalam sambutanya. Jat