Hidup selalu nikmat inilah profil seorang jurnalist yang tetap setia dengan usaha mandiri.

Manado_koranpatroli.com

Dalam suasana pandemi cofid 19 dengan mengandalkan profesi sebagai seorang jurnalist salah satu media nasional. Dan untuk mengisi waktu luang setelah lakukan tugas sebagai jurnalist....maka oknum ini mengais rejeki sebagai pedagang kaki lima dengan menjajakan bermacam macam barang yang lain dari pada lain. 

 Seperti alat pemotong kaca dan pemotong marmer yang jarang ada di kaki lima. Juga ada pernik pernik gelang dan lain lain.Seperti alat pemotong kaca dan pemotong marmer yang jarang ada di kaki lima. Juga ada pernik pernik gelang dan lain lain.

 Dalam usaha ini sudah sangat membantu keluarga nya . Apalagi selama pandemi tidak pernah menerima bantuan apapun dari akibat pandemi cofid 19 ini. Dengan semangat dari jam 08.00 pagi sampai pukul 17.00 duduk di emperan kaki lima walaupun sering di usir oleh satpol PP tapi sebagai seorang jurnalis sejati selalu siap apapun yang terjadi dengan mengindahkan peraturan yang ada. 

Ditengah tengah hiruk pikuk pedagang kaki lima dengan jualan pakaian sepatu menjelang Tahun baru. Tapi kata Hasim ada aja yang membeli dagangannya ... Lain waktu gelar dagangan di pasar pasar besar . Alhamdulilah kata Hasim Lauw pedagang ini .dan selalu rejeki ada walaupun tidak ada bantuan bantuan akibat pandemi C19 yang banyak salah sasaran itu. Dan tetap setia mengisi waktu di sela sela kosong untuk tugas jurnalist. 

Itulah profil seorang jurnalist menambah penghasilan keluarga. Salut untuk Hasim sebagai sahabat dalam profesi jurnalist. ( Team Sulut)

No comments

Powered by Blogger.