DINKES KABUPATÉN BEKERJASAMA MUSPIKA NGAMPRAH GEBYAR BAGIKAN MASKER. JUGA HADIR KADES MEKARSARI.

Ngamprah, Bandung barat_koranpatroli.com     


Ribuan masker dibagikan petugas gabungan yang terdiri dari Dinas kesehatan kabupaten, Puskesmas Ngamprah, bekerjasama dengan Muspika Ngamprah, Polsek, Koramil, aparat Desa Mekarsari, dan Desa Margajaya, dalam Gebyar pencegahan penyebaran virus covid-19, Rabu (10/02/21)

Menurut pantauan awak media PATROLI, kegiatan ini di Dipusatkan di Under Pass Lebak sari, kegiatan tersebut menyasar seluruh warga masyarakat yang kedapatan tidak mengenakan masker, baik pengendara roda dua dan roda empat, maupun pejalan kaki.

Petugas Dinas kesehatan Puskesmas Ngamprah  mengatakan, Ini merupakan gebyar pencegahan penyebaran virus covid-19 salah satunya membagikan masker, kerjasama dengan pemerintahan Kecamatan Ngamprah.

 “Jadi kami bekerjasama dengan pemerintah kecamatan ngamprah, Babinsa, Babinmas, aparat desa Mekarsari, puskesmas sukatani, desa Margajaya juga dari Dinkes KBB,” ungkapnya


Pokoknya, siapapun yang terlihat tidak memakai masker pasti akan diberikan masker. Jikapun ada yang meminta pasti akan di kasih oleh petugas.
Diharapkan masyarakat secara sadar memakai masker. tidak di suruh orang lain jadi keinginan dari diri sendiri,” ungkapnya.

 "Sebetulnya sebelum menyayangi orang lain, sayangi dulu diri sendiri, caranya dengan menggunakan masker. Kita tidak bisa menularkan ke orang kalau kita pakai masker kalau kita terjangkit covid-19. Kalau diri sendiri saja tidak memakai masker bagaimana mau sayang ke orang lain,” tuturnya.

Di tempat terpisah kades mekarsari (Krisno Hadi) mengatakan,  "ya Alhamdulillah untuk kegiatan kali ini, Muspika Ngamprah bekerjasama Desa Mekarsari, pelaksanaan oprasi masker ini, berada di Under pass, kampung Lebak sari desa Mekarsari, Alhamdulillah ini dapat berjalan lancar," tuturnya.

 "Terutama memberikan himbauan penyadaran terhadap warga masyarakat, terkait masalah program pemerintah, tentang pemberlakuan, dari pada kegiatan masyarakat, (PPKM), ini kita sudah laksanakan di tingkat desa, dan insyaallah setelah acara ini, kami juga akan melakukan sosialisasi di tingkat RT sampai dengan tingkat RW," ungkapnya.

Masih kata Krisno Hadi,  "Pesan buat warga masyarakat, tentunya bahwa dengan pemberlakuan PPKM oleh pemerintah ini, tentunya ini sudah banyak program, mungkin dengan penyebaran Covid-19 ini, pemerintah sudah merasa bosan, karena apa. Programnya berganti ganti," tuturnya.

 "Tapi kami tidak bingung, bagaimanapun yang namanya Corona itu berada di sekitar kita, makanya untuk PPKM ini supaya memberikan penyadaran kepada masyarakat, supaya masyarakat terbiasa, pertama, menggunakan masker. kedua, menjaga jarak. Dan yang ketiga mencuci tangan, itu sebetulnya enteng," jelasnya.

Jurnalist: Asep cahyana



No comments

Powered by Blogger.