MUSPIKA NGAMPRAH GANDENG DESA SUKATANI, LAKUKAN RAZIA MASKER

Ngamprah, Bandung barat_koranpatroli.com


Masih dalam rangka untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19, Muspika Ngamprah terus gencar melakukan sosialisasi Himbauan dan bagi-bagi masker kepada pengguna jalan.

Pada hari Rabu (17/03/2002) Muspika Ngamprah berikut pemerintah desa Sukatani, terpantau melakukan razia dan bagi-bagi masker terhadap pengguna jalan, roda dua juga roda empat, di jalan raya ngamprah depan puskesmas ngamprah.

Berikut tanggapan kasi trantib (Ujang Asmarudin S,Sos) saat di wawancara awak media PATROLI.

 "Alhamdulillah untuk razia kali ini masih gelombang pertama, dan nanti yang terahir di desa paku haji, hari 24 hari rabu, oleh karena itu tidak bosan bosan, kami dari pemerintah kecamatan memberikan himbauan arahan kepada warga masyarakat supaya memakai masker jika keluar rumah," tuturnya.


Masih kata kasi trantib, "untuk warga masyarakat kali ini, yang taat ada, yang melanggar masih ada, untuk saat ini jumlah pelanggar ada 48 pelanggar, dan kami belum beri hukuman atau sanksi,, cuma sebatas teguran dan arahan supaya sadar akan bahaya covid-19," imbuhnya.

 Lanjut Ujang, "untuk razia gelombang dua, insyaallah akan ada sanksi di berlakukan berupa sanksi sosial, oleh karena itu kami menghimbau, agar warga masyarakat memakai masker jika ke luar rumah, meski ke warung, atau ke pasar, dan harus berusaha jaga jarak," tandasnya.

Di tempat yang sama, kepala desa Sukatani (Dede supriadi) mengatakan. "Kami pemerintah desa sukatani sangat mendukung, program dari muspika, Dan saya inginkan jangan kali ini saja,, tapi harus menjadi rutinitas, supaya untuk mencegah penyebaran virus covid-19 yang tidak kita sadari berada di sekitar kita," tuturnya.

Masih kata Dede, "kita harus menjalankan 3 M  sesuai dengan edaran atau anjuran pemerintah daerah KBB,  pemerintah desa sukatani dari awal datang penyakit tersebut, selalu giat, berupaya memberikan berbagai cara," imbuhnya.

Lanjut Dede, "pertama, memberikan masker. ke dua, melakukan penyemprotan. ke tiga, memberikan sembako, andai kata ada yang terkena covid-19, itu sampai sekarang, terus menerus kami laksanakan, andai ada yang terinfeksi covid-19 terutama yang di isolasi di rumah masing-masing, jelasnya.

 "Pesan bagi warga masyarakat agar tetap melaksanakan 3 M, itu terus tetap dilaksanakan di masing-masing wilayah, terutama warga masyarakat sukatani, mudah-mudahan dengan seperti itu, kita terhindar dari wabah yang sangat mematikan, dan situasi pandemi ini cepat selesai,"pungkasnya.

Jurnalist: Asep yana




No comments

Powered by Blogger.