Drainase Beton Yang Berada Di Desa Trawasan Sumobito, Pengerjaannya Disinyalir Tidak Sesuai Bestek




Jombang,koranpatroli.com



Bangunan fisik berupa saluran drainase beton bertulang, proses pengerjaannya patut dipertanyakan metode pelaksanaannya dan disinyalir tidak sesuai dengan bestek.


Saluran drainase beton bertulang yang terletak di Dusun Gebangsari RT.02 / RW.02 Desa Trawasan Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang Jawa Timur.



Awak media koranpatroli.com investigasi dan cek langsung kelokasi pekerjaan, Jum'at (01/10/2021), pekerjaan dilapangan terpantau sudah mencapai progress kemajuan fisik 40% (kurang lebihnya).


Pada item pekerjaan pembuatan spesi beton, dilokasi pekerjaan tidak memakai alat bantu mesin pengaduk (molen), hanya dikerjakan pencampuran adukan manual, jadi spesi beton yang dituangkan mutu beton K- berapa?.



Untuk tulangan pembesian pada dinding dan lantai saluran drainase tersebut memakai besi beton polos diameter 8 mm dengan jarak rangkaian pembesian 20 - 25 cm.


Struktur dasar saluran dalam pelaksanaan pekerjaannya, lantai drainase beton bertulang tebal yang dikerjakan yaitu 5 cm dan tebal dinding beton drainase 11 cm.


Pada kekuatan bawah saluran, tidak dikerjakannya lantai kerja rabat beton dan juga tidak dilaksanakannya urug pasir pemerataan dasar saluran untuk pembentukan elevasi saluran.



Kuat dugaan, bahwa sistem pengerjaan saluran drainase beton bertulang tersebut sudah tidak sesuai dengan metode pelaksanaan dan mutu beton bertulang sudah menyalahi bestek yang sudah dibuat.


Papan kegiatan proyek juga tidak nampak terpasang dilokasi pekerjaan, jadi warga / masyarakat tidak bisa ikut mengawasi proses pengerjaannya, sumber dana berasal dari dana apa?, panjang saluran yang direncanakan dan berapa nilai anggaran biaya yang dialokasikan pada pekerjaan itu. (hdk)

Editor : Ester Mardiana.p

No comments

Powered by Blogger.